Banyak pembicaraan tentang hewan saat hujan deras bulan lalu berfokus pada ular. Kami berharap artikel kami mengenai tips penanganan apabila bertemu dengan ular dapat membantu mengurangi kepanikan atau ketakutan saat Anda melihatnya di jalan atau di dekat properti Anda.

Anda mungkin menemukan hewan umum lainnya yang lazim selama musim hujan. Berikut adalah beberapa dari mereka dan tips tentang cara mengurangi risiko atau mencegah mereka memasuki properti Anda:

1. Nyamuk
Populasi nyamuk akan meningkat di musim hujan. Air yang tergenang di luar rumah itu kotor karena hujan tetapi nyamuk cenderung mencari genangan air bersih di dalam rumah. Genangan air bersih menyediakan nutrisi yang dibutuhkan untuk berkembang biak, yang tidak dapat ditemukan di genangan air kotor.

2. Tikus
Dikatakan bahwa hujan membawa tikus keluar dari tempat bersarang ketika banjir atau basah. Tikus mencari tempat kering yang hangat dan bisa masuk ke rumah Anda jika Anda tidak menjaganya bebas dari tikus. Gunakan perangkap tikus dan yang lebih penting, selalu menjaga rumah Anda tetap bersih.

3. Laron
Hewan kecil ini biasanya hanya berumur 1 hari, awalnya merupakan rayap yang sering bersarang dan memakan kayu. Laron akan berkumpul secara berkelompok dari tanah saat udara terasa lembab. Tanah basah di musim hujan menyebabkan udara menjadi lembab. Laron akan keluar mencari cahaya yang dapat memberikan kehangatan, yaitu lampu di atau sekitar rumah kita. Waspadalah terhadap hewan terbang ini dan carilah tanda-tandanya, lakukan pemeriksaan rutin dan fokuskan pada area yang bermasalah sehingga dapat terbebas dari rayap.

4. Cacing
Saat hujan, air yang diserap oleh tanah menyulitkan cacing untuk mendapatkan oksigen. Akibatnya, cacing berusaha keluar dan merayap masuk ke dalam rumah. Hal yang sama berlaku ketika kondisi tanah sangat panas. Mencegah cacing masuk ke jalan masuk dan rumah Anda dapat dengan memotong semak-semak, pohon-pohon di dekat rumah Anda karena ini memberikan habitat yang bagus untuk cacing.

5. Katak
Populasi katak tampaknya meningkat selama musim hujan. Genangan air hujan menciptakan kondisi yang tepat bagi katak untuk keluar dari sarang, kawin, dan berkembang biak. Suara mengorek katak akan banyak terdengar.

6. Kumbang kayu
Hewan lain yang bergerak mencari kayu kering di rumah adalah kumbang kayu. Ketika musim hujan tiba, habitat kumbang kayu di kayu luar ruangan menjadi mudah rusak atau lapuk. Ketika Anda menemukan mereka merusak perlengkapan kayu Anda atau furnitur kayu, saatnya untuk memanggil pengendali hama profesional untuk membantu Anda menjauhkan mereka dari menciptakan lebih banyak kerusakan.

Beberapa hewan yang disebutkan di atas biasa ditemukan tetapi bisa berbahaya karena itu perlu untuk waspada akan keberadaan mereka dan kerusakan yang dapat ditimbulkan bagi kita dan properti kita. Sangat penting untuk selalu menjaga kebersihan rumah agar tetap sehat dan tertata rapih selama musim hujan, agar tidak menarik hewan liar di sekitarnya untuk datang dan membuat sarang mereka.

Jika Anda memerlukan bantuan untuk menyingkirkan hewan ini, segera hubungi Call Center TMD di (021) 55 777 557 atau hubungi security di pos keamanan terdekat. Petugas kami siap membantu Anda. Petugas Pengendalian Hewan TMD juga secara rutin melakukan pengendalian hama dan fogging di Lippo Village. Penghuni dapat memeriksa jadwal pengendalian hama di www.lippovillage.com.